Plastik ABS Biru Gilingan SIU

Mengenal Plastik ABS dan Keunggulannya

ABS (acrylonitrile–butadiene–styrene) merupakan sejenis polimer termoplastik, yaitu material yang dapat dibentuk berulang kali dengan cara dilelehkan dan mengeras kembali ketika didinginkan. plastik ABS cocok untuk pembuatan produk yang ringan tapi kuat, seperti casing perangkat elektronik dan mainan. Sifat elektrostatis dari bahan ABS juga sangat baik, hingga cocok untuk digunakan sebagai bahan baku produk dengan kebutuhan isolasi listrik. Selain itu, ABS merupakan salah satu material filamen yang sering digunakan dalam teknologi cetak 3D.

Plastik ABS memiliki berbagai keunggulan, salah satunya adalah ketahanannya terhadap bahan kimia dan suhu sedang. Kandungan acrylonitrile pada material ini memungkinkan ABS mempertahankan sifat mekanisnya, sehingga cocok untuk berbagai produk industri maupun rumah tangga. Selain itu, plastik ABS memiliki ketahanan tinggi terhadap benturan berkat komponen butadine, menjadikannya pilihan ideal untuk produk yang tidak mudah pecah seperti komponen otomotif.

Keunggulan lainnya, ABS mudah dicetak karena kandungan styrene di dalamnya, sehingga cocok untuk pembuatan produk dengan desain yang detail dan kompleks. Material ini juga bersifat ringan, mudah dibentuk, serta memiliki permukaan halus dan mengkilap, menjadikannya mudah untuk dicat. Dengan sifat-sifat tersebut, plastik ABS menjadi salah satu pilihan utama dalam berbagai aplikasi industri dan manufaktur.

Ada beberapa langkah yang dapat diambil dalam produksi barang berbahan plastik untuk mengurangi dampak lingkungan sekaligus menjaga mutu produk. Salah satu strategi yang efektif adalah mengombinasikan bahan baku plastik daur ulang. Penelitian oleh Peças, Carvalho, Henriques, dan Silva (2018) mengungkapkan keunggulan campuran ABS dan polypropylene (PP) daur ulang untuk aplikasi cetak 3D. Kombinasi dengan proporsi 50% PP dan 50% ABS menunjukkan kekuatan tarik yang baik, sehingga cocok untuk kebutuhan cetak 3D yang memerlukan fleksibilitas dan kekuatan.

Selain bahan baku, efisiensi energi dalam proses produksi juga menjadi perhatian penting. Penelitian oleh Tranter, Refalo, dan Rochman (2017) menunjukkan bahwa produsen dapat mengurangi konsumsi energi tanpa mengorbankan kualitas produk dari proses pencetakan injeksi. Optimalisasi aspek teknis seperti suhu leleh, suhu cetakan, waktu penekanan, waktu tahan, dan waktu pendinginan dapat membantu mencapai produksi yang lebih ramah lingkungan sekaligus efisien.

Plastik ABS, meskipun tidak biodegradable, tetap dapat didaur ulang, memberikan sejumlah keuntungan lingkungan dan ekonomi. Salah satu manfaat utama adalah pengurangan limbah plastik yang berakhir di tempat pembuangan akhir, yang membantu mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan. Proses daur ulang ABS juga membutuhkan lebih sedikit energi dibandingkan produksi dari bahan baku baru, menjadikannya opsi yang lebih ramah lingkungan sekaligus efisien.

Selain itu, penggunaan biji plastik ABS daur ulang dapat menekan biaya produksi, karena harganya lebih murah dibandingkan ABS virgin. Meski tampilannya mungkin sedikit berubah, ABS daur ulang tetap mampu mempertahankan sifat mekanisnya, seperti ketahanan terhadap benturan dan elastisitas yang baik selama proses pencetakan. Bahkan, banyak produk dari ABS daur ulang yang memiliki kualitas visual tinggi, sehingga tetap menjadi pilihan unggul bagi produsen yang ingin menghemat biaya tanpa mengorbankan kualitas.

Anda dapat mendukung keberlangsungan ekonomi sirkular dengan menggunakan biji plastik daur ulang dari Surya Indo Utama. SIU telah menjadi distributor biji plastik sejak tahun 1970 dan akan terus meningkatkan kualitas pelayanan. Surya Indo Utama menyediakan beragam varian biji plastik daur ulang dengan harga kompetitif yang dapat Anda pilih sesuai kebutuhan produksi, termasuk plastik ABS. Jenis plastik ABS yang tersedia di SIU juga beragam, mulai dari PK proses, PK gilingan, Mambo gilingan, Cream proses, sampai Gading gilingan.